KENAPA DIBERI NAMA PATAH PARANG ???
Menurut
sebagian cerita dari asyarakat setempat, saat pertama kali desa
tersebut dibangun terjadi suatu peristiwa patahnya parang (alat yg
digunakan untuk memotong kayu dan sebagainya) yang digunakan oleh warga
yang tidak diketahui siapa namanya. bermula dari patahnya parang itulah
hingga kini nama desa tersebut dikenal, adapun nama kuala didepannya itu
dikarenakan posisi Desa Kuala Patah Parang berada di tanjung sungai
berbatas langsung dengan pesisir pantai.
penduduk Desa Kuala Patah Parang mayoritasnya berprofesi sebagai nelayan, dari pekerjaan tersebut masyarakat sangat tergantung dari apa yang ada dalam kandungan lautnya. terkadang mereka pergi melaut dan kembali dengan hasil yang memuaskan, tak jarang pula mereka pulang hanya membawa rasa lelah dikarenakan hasil tangkapan mereka yang kurang.
ada beberapa macam nama alat tangkap ikan yang digunakan masyarakat setempat, seperti ; jaring, jermal, belat, togok, kelong, rawai, sondong dan tongkah (alat utk mengambil kerang). alat-alat tangkap ikan tersebut semuanya dilakukan dengan cara yang sederhana atau tradisional.
No comments:
Post a Comment